I fly I walk
break away from the crowd
no missing of thrill and joy in the flock
nothing is the matter to be here on the outside
A gust of wind
that caused ripples
but that which left me unruffled
unconcerned
am feeling uncaged in a space
I call freedom
However,
footprints on the ground
and marks of trampling in the sand
had me shaken
Would my solitude be broken
Would my world be stolen
What a beautiful picture and poem!
ReplyDeleteThanks. One pigeon didn't follow the flock when i shooed them :)
DeleteNice poem!
ReplyDeleteThanks.
DeleteSeronok juga suka si merpati main dekat pasir ya.
ReplyDeleteDi pantai sini terdapat banyak merpati. Better to have merpati than the gagaks.
DeleteOrang yang suka ber poem ni jiwanya halus ya. Kadangkala saya sendiri hairan kepada diri sendiri mana pergi jiwa halus saya pada sesuatu yang begini kerana waktu remaja dulu saya ada buku tulis untuk sajak mencatit setiap rasa bila rasa sunyi sedih dan kehilangan. Siap ada gambar dan lukisan lagi.
ReplyDeleteAdakah masih tersimpan catitan rasa lukisan dan gambar. Tentu banyak kenangan kan. Dalam kehidupan yang agak sibuk kita tak sangat mempeduli nak menulis apa yang kita rasa, selalu nya kita telan dan tak meluahnya dalam tulisan.
ReplyDeleteSekitar tahun 2000 masih ada buku sajak saya yang tersimpan dalam almari lama dikampung. Tapi bila mak meninggal tahun 2006 adik proses semua barang lama dalam rumah. Buku sajak saya turut jadi mangsa. Sayang. Yang terselamat cuma diari.
DeleteKalau sajak sajak itu di muatkan di blog mungkin tak hilang.
Deletelove the composition
ReplyDeleteThanks.
DeleteIt has been a long time since I last wrote a poem. I think it was 26 years ago when I was doing my Pre-ESL at UM...
ReplyDeleteDo share it in your blog entry. It should be interesting to read.
ReplyDeleteI like composing words in rythm and rhymes despite my limited writing skill.